Showing posts with label Tips dan RAMALAN. Show all posts
Showing posts with label Tips dan RAMALAN. Show all posts

Monday, June 4, 2012

Gerhana Matahari ‘Total’ oleh Venus di 2012

Gerhana Matahari ‘Total’ oleh Venus di 2012
Transit Venus 2012
Transit Venus 2012
Gerhana Matahari terjadi bila permukaan Matahari yg menghadap ke kita tertutup oleh benda lain, misalnya Bulan. Nah, di 2012 ini setidaknya ada dua gerhana Matahari pada 21 Mei dan 14 Nop, namun kita di Indonesia hanya kebagian sisanya saat sunrise, itupun hanya di wilayah timur. Mau puas melihat Gerhana Matahari, dan ‘Total’ (atau sebagian ya..?); mari kita tunggu tgl 6 Juni 2012, mulai Matahari Terbit sampai Dhuhur. Tapi bukan oleh Bulan namun oleh planet Venus. Tenarnya dikenal dengan nama Transit Venus..
Video Transit Venus: (Boleh juga disebut Gerhana Venus)
Transit Venus:
Disebut Transit Venus, karena planet Venus sedang melintasi permukaan Matahari yang bisa kita saksikan dari Bumi. Jadi posisi Venus di antara Bumi dan Matahari. Makanya saya sebut Gerhana Matahari ‘Total’ oleh planet Venus, karena perilaku Venus mirip Bulan saat terjadi Gerhana Matahari Total itu. Jadi gerhana Matahari sebenarnya bisa oleh siapa saja, bukan hanya oleh (si-Luna) Rembulan itu.
Karena hanya melintas, maka disebutlah transit. Selama transit, Venus dapat terlihat dari Bumi sebagai bulatan hitam kecil yang bergerak melintasi wajah Matahari yang jauh lebih besar. Warna Matahari yg memerah, sementara warna Venus hitam gelap. Pemandangan yang sangat indah dan menawan. Lamanya transit tersebut biasanya diukur dalam jam (transit tahun 2004 berlangsung enam jam, tahun 2012 ini sekitar 6,5 jam).
Venus saat transit
Venus saat transit
Transit mirip dengan gerhana matahari oleh Bulan. Karena diameter Venus hampir empat kali dari diameter Bulan, maka Venus tampak lebih kecil, dan gerakannya tampak lebih lambat di seluruh permukaan Matahari, karena saking jauhnya jarak Venus dari Bumi.
Pengamatan transit Venus membantu para ilmuwan dalam menggunakan prinsip paralaks untuk menghitung jarak antara Matahari dan Bumi.
Transit Venus adalah salah satu fenomena astronomi paling langka diprediksi. Fenomena ini terjadi dalam pola yang berulang setiap 243 tahun, dengan pasang transit delapan tahun dengan rentang waktu sekitar 121,5 tahun dan 105,5 tahun. Periodisitas ini adalah refleksi dari fakta bahwa periode orbit Bumi dan Venus dekat dengan 8:13 dan 243:395 resonansi.
Sebelum 2004, pasangan terakhir transit terjadi padai Desember 1874 dan Desember 1882. Berikutnya sepasang transit Venus terjadi pada awal abad ke-21 berlangsung yg berlangsung pada tanggal 8 Juni2004 dan berikutnya  pada tanggal 6 Juni 2012 ini. Setelah2012, transit Venus berikutnya akan terjadi pada Desember 2117 dan Desember 2125.
Transit Venus dapat diamati secara aman dengan cara yang sama digunakan saat mengamati fase parsial dari gerhana matahari. Menatap piringan terang Matahari  (fotosfer) dengan mata tanpa filter dapat menyebabkan kerusakan mata yang serius dan bisa jadi permanen.
Observasi Transit Venus di Surakarta:
Fenomena ‘gerhana matahari by venus’ 2012 bisa diamati dari seluruh Indonesia. Dari Solo Raya, pengamatan akan dipusatkan di Observatorium PPMI Assalaam; terbuka untuk umum dan diutamakan pelajar dan para guru. Insya Alloh disiapkan teleskop yg sudah dilengkapi filter matahari dan akan disiarkan secara live via internet.
Insya Alloh, alamat live ada di link ini:
Berikut peta transit Venus 2012, by Fred Espenak-NASA:
Peta saat Transit Venus melintasi wajah sang Surya
Peta saat Venus melintasi wajah sang Surya
Dari kota Solo, fenomena ini akan bisa diamati sejak selepas Matahari terbit (sekitar jam 05:13 WIB sudah masuk piringan Matahari), sampai saat Matahari di atas kepala sekitar jam 11:47 WIB. Puncaknya terjadi pada jam 08:09 WIB.
Observasi Transit Venus Pertama:
Pengamatan ilmiah pertama dari transit Venus dilakukan olehYeremia Horrocks dari rumahnya di Carr House di Much Hoole, dekat Preston di Inggris, pada 4 Desember 1639 (24 November menurut kalender Julian yg kemudian digunakan di Inggris).
Observasi Transit Venus pertama kali
Observasi Transit Venus pertama kali
Temannya, William Crabtree, juga mengamati fenomena ini dari Broughton, dekat Manchester. Kepler telah meramalkan transit Venus di tahun 1631 dan 1761 dan nyaris di 1639.Horrocks telah mengoreksi perhitungan Kepler untuk orbit Venus dan menemukan bahwa transit Venus akan terjadi pada pasangan 8 tahun – an, dan meramalkan transit di 1639. Meskipun ia tak yakin waktu yang tepat, ia menghitung bahwa transit itu akan dimulai sekitar 03:00.
Horrocks fokus citra Matahari melalui teleskop sederhana yg diproyeksikan ke selembar kertas, di mana gambar dapat dengan aman diamati. Setelah mengamati sepanjang hari, ia beruntung bisa melihat transit seperti awan yg menutupi Matahari hingga sekitar pukul 3:15 sore, hanya setengah jam sebelum matahari terbenam.
Pengamatan Horrocks bisa digunakan untuk mengetahui data tentang Venus; seperti ukuran Venus, serta membuat perkiraan jarak antara Bumi dan Matahari. Dia memperkirakan jarak Matahari dari Bumi kisaran 59,4 juta mil (95,6 Gm, 0,639 AU) - sekitar dua pertiga jarak yang tepat dari 93 juta mil (149.600.000 km), tetapi angka ini yang paling akurat saat itu.
Namun, pengamatan Horrocks ’tidak dipublikasikan sampai1661, juga setelah kematiannya… sayang sekali.
Transit Venus yang akan datang (dalam WIB):
Kalau event 2012 ini kita tidak bisa melihatnya, maka kita harus sabar menunggu event serupa di tahun-tahun berikut ini….(rata-rata : pagi-siang)
  1. 11 Des 2117,
  2. 8 Desember 2125,
  3. 11 Juni 2247,
  4. 9 Juni 2255,
  5. 13 Desember 2360,
  6. 10 Desember 2368,
  7. 12 Juni 2490,
  8. 10 Juni 2498,
  9. dst….
Media Pengamatan Matahari:
Bahan: Kertas kardus/manila; Lem, Foil atau mika gelap.
Nama alat: Topeng Matahari (diganti topi ya gpp)
Topeng Observasi Matahari
Lubang kecil di Topeng Observasi Matahari
Sosialisasi Astronomi:
Mestinya, media bisa menjembatani dan menjadi pintu untuk publik agar semua fenomena alam khususnya yg berbau astronomi bisa diketahui sebelumnya dan sesudahnya; peliputan media ini menjadi sangat penting.
Hanya di Indonesia, saya melihat peran media belum optimal. Untuk kasus Solo Raya, alhamdulillah media yg saya hubungi selalu memberikan respon yg cepat dan memuat liputannya di media massa.
Media dan Astro Event
Media dan Astro Event di luar Indonesia
Poster Transit Venus 2012:
The Transit of Venus 2012
The Transit of Venus 2012
Aplikasi Android: Transit Venus
Aplikasi ini akan sangat membantu dalam pengamatan/observasi kita saat terjadi Transit Venus pada tanggal 6 Juni 2012 ini. Ingat ..! ini adalah kali dimana planet Venus terlihat di depan Matahari untuk yang terakhir di abad ini.Sebelum transit, kita dapat mengetahui bagian mana dari transit akan terlihat dari lokasi kita dan kapan transit akan mulai dan berakhir.Kita juga dapat mencoba mengukur waktu kontak (ketika piringan dari Venus dan Matahari bersentuhan) menggunakan simulasi transit ini.
Selengkapnya Download di [ sini ]
Mengukur Jarak Matahari
Pengamatan Transit Venus, yang dilakukan di berbagai titik di muka Bumi, akan dapat digunakan untuk menentukan jarak Matahari dari Bumi. Ide ini diusulkan oleh Edmond Halley,  berangkat daripengalaman selama abad kedelapan belas dan kesembilan belas dalam mengamati Transit Venus dari berbagai belahan Bumi, yang kemudian menyempurnakannya dengan secara-digital yang mereka lakukan secara global pada tahun 2004.
Nah, pada tahun 2012 eksperimen massal akan coba diulang lagi dalam skala yg lebih besar, dengan memanfaatkan teknologi terbaru yang tersedia bagi kita. Ini akan menjadi proyek semua orang yang berminat dan punya kepekaan sains langit.
Pengaruh paralaks menyebabkan transit objek di muka Matahari menjadi berbeda untuk dua pengamat di lokasi yang berbeda di Bumi: Venus tidak memasuki atau meninggalkan cakram Matahari secara bersamaan, dan ketika diamati pada saat yang sama, posisi Venus di depan matahari tidak persis sama. Efek ini yg membuat kita bisa punya dua cara untuk mengukur jarak Matahari dari pengamatan transit Venus.
Cara pertama adalah menghitung waktu awal dan akhir dari transit dari dua stasiun, seperti metode Halley pada 1716. Cara kedua adalah memotret Matahari pada saat yang sama dari dua stasiun dan mengukur perpindahan Venus karena paralaks. Nah cara kedua ini perlu dua orang relawan.

Gerhana Bulan 2012

Gerhana Bulan 2012
GBS 04 Juni 2012
GBS 04 Juni 2012
Selama 2012, fenomena alam berupa gerhana terjadi 5 kali. Masing dua kali baik gerhana Matahari maupun gerhana Bulan, dan sekali gerhana Venus. Gerhana Matahari hanya bisa diamati dari Indonesia wilayah timur saja, gerhana Bulan yg bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia hanya yg tgl 4 Juni yakni gerhana Bulan Sebagian. Sementara gerhana Bulan Penumbral pada 28 Nop 2012, hanya bisa diamati dengan teleskop.

Gerhana Bulan selama 2012:
PERTAMA: Gerhana Bulan Sebagian,
Terjadi pada Senin Wage 15 Rojab 1433 H atau 4 Juni 2012 M. Gerhana Bulan Sebagian ini meliputi Asia Timur, Asia Tenggara, Australia, dan Amerika. Sementara Asia Tengah, Afrika dan Eropa tidak bisa menyaksikan momen ini, karena dari wilayah tersebut posisi bulan di bawah ufuk. Gerhana bisa disaksikan dari seluruh wilayah Indonesia. Awal gerhana dimulai pada jam 17:00 WIB dan gerhana akan berakhir pada jam 19:08 WIB.
Di Solo Raya, observasi akan dipusatkan di PPMI Assalaam. Namun, sedang dilakukan konsultasi dengan Takmir Masjid Agung Surakarta, dan bila ada idzin akan dipusatkan di Masjid Agung Surakarta; diisi pengamatan dan sholat gerhana berjamaah.
KEDUA: Gerhana Bulan Penumbra, 
Terjadi pada Rabu Legi, 15 Muharrom 1434 H atau 28 Nopember 2012 M. Awal gerhana mulai jam 19:15 WIB, dan gerhana akan berakhir pada jam 23:51 WIB. Namun, sayang sekali gerhana panumbra ini tidak bisa disaksikan dengan mata tanpa alat bantu. Gerhana hanya bisa disaksikan menggunakan teleskop.
Karena evennya cukuplama, sekitar 4 jam; maka observasi terbuka untuk umum, dipusatkan di Anjungan Observatorium PPMI Assalaam.
Fenomena alam, khususnya Gerhana yg bakal terjadi selama kurun 2012, selengkapnya dapat dilihat (dan dicetak) via alamat ini [ Fenomena_Gerhana-_2012 ]
Khusus Gerhana Venus atau Transit Venus, silahkan baca di Transit Venus ini

FENOMENA ASTRONOMI 2012
-: http://blogcasa.wordpress.com/ :-


Insya Alloh di tahun 2012 M akan terjadi 5 kali gerhana, 2 kali gerhana Matahari dan 2 kali gerhana Bulan serta 1 kali gerhana Venus (Transit Venus). Dari 5 kali gerhana tersebut yang bisa disaksikan dari Solo Raya hanya 2 gerhana, yaitu gerhana Bulan yang terjadi pada tanggal 4 Juni 2012 dan gerhana Matahari-Venus atau Transit planet Venus pada tanggal 6 Juni 2012 M. 


GERHANA PERTAMA:
Gerhana Matahari Cincin, 20 Mei 2012 M. pukul 23:54:22 UT atau kalau waktu Indonesia Senin kliwon tanggal 21 Mei 2012 jam 06:54.22 WIB. Gerhana matahari ini hanya bisa disaksikan dari wilayah Indonesia bagian timur, dengan kondisi tidak cincin, yaitu Sulawesi Utara, Maluku dan Irian bagian utara, dari Sunrise (Matahari terbit sampai kira jam 07:13 waktu setempat. 


GERHANA KEDUA
Gerhana Bulan Sebagian, Senin Wage 15 Rojab 1433 H/4 Juni 2012 M. Gerhana Bulan sebagian ini bisa disaksikan dari seluruh wilayah Indonesia. Awal gerhana 17:00 WIB, akhir gerhana 19:08 WIB. Di Solo Raya agenda observasi akan dipusatkan di Observatorium PPMI Assalaam. Disiapkan teleskop digital dan manual, juga diadakan sholat gerhana berjamaah, di Masjid  Jami’ PPMI Assalaam selepas sholat maghrib.


GERHANA KETIGA
Gerhana Venus, atau gerhana Matahari oleh planet Venus pada hari Selasa Legi, 6 Juni 2012 M. Istilah lain adalah Transit Venus. Gerhana Venus ini terjadi mulai pukul 05:13 - 11:47 WIB. Gerhana Venus terjadi karena permukaan Matahari tertutup oleh planet Venus. Gerhana hanya terlihat seperti titik spidol di permukaan matahari dilihat dari bumi. Gerhana ini ini hanya bisa disaksikan dengan bantuan kacamata khusus matahari, dan akan lebih sempurna jika diamati dengan teleskop. Gerhana seperti ini akan terjadi lagi 105 tahun yang akan datang, yakni pada tahun 2117. Sangat rugi bila di 2012 ini kita tidak menyaksikannya. Agenda observasi untuk warga Solo akan dipusatkan di Observatorium PPMI Assalaam. Disiapkan teleskop digital dan manual yg dilengkapi filter Matahari. Juga disiapkan teleskop khusus untuk mengamati Matahari. Dan akan ada live streaming via http://live.assalaam.or.id/ 


GERHANA KEEMPAT
Gerhana Matahari Total, 14 Nopember 2012 M mulai pukul 05:11:48 WIB. Gerhana meliputi Papua Barat bagian timur, Papua New Guinea, Australia, Selandia Baru, Samudera Pasifik bagian selatan dan Kutub Selatan. Gerhana matahari ini juga bisa disaksikan dari sebagian wilayah Indonesia bagian timur, dengan kondisi tidak total, Maluku dan Irian. Kita di Solo Raya, bersabar atau kalau berminat bisa beranjang sana ke wilayah Indonesia timur… 


GERHANA KELIMA
Gerhana Bulan Panumbra, 28 Nopember 2012 M mulai pukul 19:15 - 23:51 WIB. Akan tetapi gerhana Bulan Penumbra ini juga tidak bisa disaksikan dengan mata telanjang. Gerhana hanya bisa disaksikan menggunakan teleskop. Agenda observasi untuk warga Solo akan dipusatkan di Observatorium PPMI Assalaam. Disiapkan teleskop digital dan manual yg dilengkapi T-Ring untuk fotografi. Dan akan ada live streaming via http://live.assalaam.or.id/ By: (http://www.pakarfisika.com/)

Subhanallaah, NASA Membenarkan Matahari Akan Terbit dari Barat!!

Subhanallaah, 

NASA Membenarkan Matahari Akan Terbit dari Barat!!

Kebenaran ajaran Islam terus-menerus dibuktikan oleh penemuan demi penemuan ilmu pengetahuan. 1.400 tahun yang lalu, Rasulullah SAW sudah menyatakan dalam haditsnya bahwa kelak matahari akan terbit dari Barat sebagai bukti keagungan Allah SWT dan ciri-ciri kiamat sudah semakin dekat: ““Tidak akan terjadi kiamat sehingga matahari terbit dari tempat terbenamnya, apabila ia telah terbit dari barat dan semua manusia melihat hal itu maka semua mereka akan beriman, dan itulah waktu yang tidak ada gunanya iman seseorang yang belum pernah beriman sebelum itu.” (Riwayat Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah. Dan riwayat Ahmad, Abu Dawud dan Ibn Majah).


Matahari terbit dari Barat akan terjadi selama satu hari saja, kemudian tertutuplah pintu taubat. Setelah itu, gerakan matahari pun akan kembali seperti sebelumnya terbit dari timur sampai terjadinya kiamat. Ini sesuai dan dibenarkan oleh peneliti NASA dalam artikelnya dibawah. Dari Ibn ‘Abbas, “Maka Ubai bin Ka’ab berkata: “Maka bagaimana jadinya matahari dan manusia setelah itu?” Rasulullah menjawab: “Matahari akan tetap menyinarkan cahayanya dan akan terbit sebagaimana terbit sebelumnya, dan orang-orang akan menghadapi (tugas-tugas) dunia mereka, apabila kuda seorang laki-laki melahirkan anaknya, maka ia tidak akan dapat menunggang kuda tersebut sampai terjadinya kiamat.” (Fathul Baari, Kitaburriqaq, Juz 11, Thulu’issyamsi Min Maghribiha).

_______________


MATAHARI TERBIT DARI BARAT DIBENARKAN ILMUWAN FISIKA DAN MASUK ISLAM


Ilmuwan Fisika Ukraina Masuk Islam Karena Membuktikan Kebenaran Al-qur’an Bahwa Putaran Poros Bumi Bisa Berbalik Arah
Demitri Bolykov, sorang ahli fisika yang sangat menggandrungi kajian serta riset-riset ilmiah, mengatakan bahwa pintu masuk ke Islamannya adalah fisika. Sungguh suatu yang sangat ilmiah, bagaimanakah fisika bisa mendorang Demitri Bolyakov masuk Islam? Demitri mengatakan bahwa ia tergabung dalam sebuah penelitian ilmiah yang dipimpin oleh Prof. Nicolai Kosinikov, salah seorang pakar dalam bidang fisika.


Mereka sedang dalam penelitian terhadap sebuah sempel yang diuji di laboratorium untuk mempelajari sebuah teori moderen yang menjelaskan tentang perputaran bumi dan porosnya. Mereka berhasil menetapkan teori tersebut. Akan tetapi Dimetri mengetahui bahwasanya diriwayatkan dalam sebuah hadis dari nabi saw yang diketahui umat Islam, bahkan termasuk inti akidah mereka yang menguatkan keharusan teori tersebut ada, sesuai dengan hasil yang dicapainya. Demitri merasa yakin bahwa pengetahuan seperti ini, yang umurnya lebih dari 1.400 tahun yang lalu sebagai sumber satu-satunya yang mungkin hanyalah pencipta alam semesta ini.


Teori yang dikemukan oleh Prof. Kosinov merupakan teori yang paling baru dan paling berani dalam menfsirakan fenomena perputaran bumi pada porosnya. Kelompok peneliti ini merancang sebuah sempel berupa bola yang diisi penuh dengan papan tipis dari logam yang dilelehkan , ditempatkan pada badan bermagnit yang terbentuk dari elektroda yang saling berlawanan arus.
Ketika arus listrik berjalan pada dua elektroda tersebut maka menimbulkan gaya magnet dan bola yang dipenuhi papan tipis dari logam tersebut mulai berputar pada porosnya fenomena ini dinamakan “Gerak Integral Elektro Magno-Dinamika”. Gerak ini pada substansinya menjadi aktivitas perputaran bumi pada porosnya.


Pada tingkat realita di alam ini, daya matahari merupakan “kekuatan penggerak” yang bisa melahirkan area magnet yang bisa mendorong bumi untuk berputar pada porosnya. Kemudian gerak perputaran bumi ini dalam hal cepat atau lambatnya seiring dengan daya insensitas daya matahari. Atas dasar ini pula posisi dan arah kutub utara bergantung. Telah diadakan penelitian bahwa kutub magnet bumi hingga tahun 1970 bergerak dengan kecepatan tidak lebih dari 10 km dalam setahun, akan tetapi pada tahun-tahun terakhir ini kecepatan tersebut bertambah hingga 40 km dalam setahun. Bahkan pada tahun 2001 kutub magnet bumi bergeser dari tempatnya hingga mencapai jarak 200 km dalam sekali gerak. Ini berarti bumi dengan pengaruh daya magnet tersebut mengakibatkan dua kutub magnet bergantian tempat. Artinya bahwa “gerak” perputaran bumi akan mengarah pada arah yang berlawanan. Ketika itu matahari akan terbit (keluar) dari Barat !!!


Ilmu pengetahuan dan informasi seperti ini tidak didapati Demitri dalam buku-buku atau didengar dari manapun, akan tetapi ia memperoleh kesimpulan tersebut dari hasil riset dan percobaan serta penelitian. Ketika ia menelaah kitab-kitab samawi lintas agama, ia tidak mendapatkan satupun petunjuk kepada informasi tersebut selain dari Islam. Ia mendapati informasi tersebut dari sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Huarirah, bahwasanya Rasulullah saw bersabda, ”Siapa yang bertaubat sebelum matahari terbit dari Barat, maka Allah akan menerima Taubatnya.” (dari kitab Islam wa Qishshah). (IslamIsLogic.wordpress.com )

Wednesday, May 23, 2012

Bharatayudha dan Ramayana adalah Perang Nuklir?

Bharatayudha dan Ramayana 
adalah Perang Nuklir?
Epos Mahabarata
Kisah ini menceritakan konflik hebat keturunan Pandu dan Dristarasta dalam memperebutkan takhta kerajaan. Menurut sumber yang saya dapatkan, epos ini ditulis pada tahun 1500 SM. Namun fakta sejarah yang dicatat dalam buku tersebut masanya juga lebih awal 2.000 tahun dibanding penyelesaian bukunya. Artinya peristiwa yang dicatat dalam buku ini diperkirakan terjadi pada masa ±5000 tahun yang silam.

Buku ini telah mencatat kehidupan dua saudara sepupu yakni Kurawa dan Pandawa yang hidup di tepian sungai Gangga meskipun akhirnya berperang di Kurukshetra. Namun yang membuat orang tidak habis berpikir adalah kenapa perang pada masa itu begitu dahsyat? Padahal jika dengan menggunakan teknologi perang tradisional, tidak mungkin bisa memiliki kekuatan yang sebegitu besarnya.

Spekulasi baru dengan berani menyebutkan perang yang dilukiskan tersebut, kemungkinan adalah semacam perang nuklir! Perang pertama kali dalam buku catatan dilukiskan seperti berikut ini: bahwa Arjuna yang gagah berani, duduk dalam Vimana(sarana terbang yang mirip pesawat terbang) dan mendarat di tengah air, lalu meluncurkan Gendewa, semacam senjata yang mirip rudal/roket yang dapat menimbulkan sekaligus melepaskan nyala api yang gencar di atas wilayah musuh. seperti hujan lebat yang kencang, mengepungi musuh, dan kekuatannya sangat dahsyat.

Dalam sekejap, sebuah bayangan yang tebal dengan cepat terbentuk di atas wilayah Pandawa, angkasa menjadi gelap gulita, semua kompas yang ada dalam kegelapan menjadi tidak berfungsi, kemudian badai angin yang dahsyat mulai bertiup wuuus..wuuus.. disertai dengan debu pasir. Burung-burung bercicit panik seolah-olah langit runtuh, bumi merekah. Matahari seolah-olah bergoyang di angkasa, panas membara yang mengerikan yang dilepaskan senjata ini, membuat bumi bergoncang, gunung bergoyang, di kawasan darat yang luas, binatang-binatang mati terbakar dan berubah bentuk, air sungai kering kerontang, ikan udang dan lainnya semuanya mati. Saat roket meledak, suaranya bagaikan halilintar, membuat prajurit musuh terbakar bagaikan batang pohon yang terbakar hangus.

Jika akibat yang ditimbulkan oleh senjata Arjuna bagaikan sebuah badai api, maka akibat serangan yang diciptakan oleh bangsa Alengka juga merupakan sebuah ledakan nuklir dan racun debu radioaktif.

Gambaran yang dilukiskan pada perang dunia ke-2 antara Rama dan Rahwana lebih membuat orang berdiri bulu romanya dan merasa ngeri: pasukan Alengka menumpangi kendaraan yang cepat, meluncurkan sebuah rudal yang ditujukan ke ketiga kota pihak musuh. Rudal ini seperti mempunyai segenap kekuatan alam semesta, terangnya seperti terang puluhan matahari, kembang api bertebaran naik ke angkasa, sangat indah. Mayat yang terbakar, sehingga tidak bisa dibedakan, bulu rambut dan kuku rontok terkelupas, barang-barang porselen retak, burung yang terbang terbakar gosong oleh suhu tinggi. Demi untuk menghindari kematian, para prajurit terjun ke sungai membersihkan diri dan senjatanya.

Banyak spekulasi bermunculan dari peristiwa ini, diantaranya ada sebuah spekulasi baru dengan berani menyebutkan bahwa perang Mahabarata adalah semacam perangNUKLIR!!

Tapi, benarkah demikian yang terjadi sebenarnya? Mungkinkah jauh sebelum era modern seperti masa kita ini ada sebuah peradaban maju yang telah menguasai teknologi nuklir? Sedangkan masa sebelum 4000 SM dianggap sebagai masa prasejarah dimana peradaban Sumeria dianggap peradaban tertua didunia tidak ditemukan kemajuan semacam ini?

Namun selama ini terdapat berbagai diskusi, teori dan penyelidikan mengenai kemungkinan bahwa dunia pernah mencapai sebuah peradaban yang maju sebelum tahun 4000 SM.

Teori Atlantis, Lemuria, kini makin diperkuat dengan bukti tertulis seperti percakapan Plato mengenai dialog Solon dan pendeta Mesir kuno mengenai Atlantis, naskah kuno Hinduisme mengenai Ramayana & Bharatayudha mengenai dinasti Rama kuno, dan bukti arkeologi mengenai peradaban Monhenjo-Daroo, Easter Island dan Pyramid Mesir maupun Amerika Selatan.

# Penelusuran fakta ilmiah
Akhir-akhir ini perhatian saya tertuju pada sebuah teori mengenai kemungkinan manusia pernah memasuki zaman nuklir lebih dari 6000 tahun yang lalu. Peradaban Atlantis di barat, dan dinasti Rama di Timur diperkirakan berkembang dan mengalami masa keemasan antara tahun 30.000 SM hingga 15.000 SM.

Atlantis memiliki wilayah mulai dari Mediteranian hingga pegunungan Andes di seberang Samudra Atlantis sedangkan Dinasti Rama berkuasa di bagian Utara India-Pakistan-Tibet hingga Asia Tengah. Peninggalan Prasasti di Indus, Mohenjo Daroo dan Easter Island (Pasifik Selatan) hingga kini belum bisa diterjemahkan dan para ahli memperkirakan peradaban itu berasal jauh lebih tua dari peradaban tertua yang selama ini diyakini manusia (4000 SM). Beberapa naskah Wedha dan Jain yang antara lain mengenai Ramayana dan Mahabharata ternyata memuat bukti historis maupun gambaran teknologi dari Dinasti Rama yang diyakini pernah mengalami zaman keemasan dengan tujuh kota utamanya ‘Seven Rishi City’ yg salah satunya adalah Mohenjo Daroo (Pakistan Utara).
Reruntuhan Kota Mohenjo Daroo

Dalam suatu cuplikan cerita dalam Epos Mahabarata dikisahkan bahwa Arjuna dengan gagah berani duduk dalam Weimana (sebuah benda mirip pesawat terbang) dan mendarat di tengah air, lalu meluncurkan Gendewa, semacam senjata yang mirip rudal/roket yang dapat menimbulkan sekaligus melepaskan nyala api yang gencar di atas wilayah musuh, lalu dalam sekejap bumi bergetar hebat, asap tebal membumbung tinggi diatas cakrawala, dalam detik itu juga akibat kekuatan ledakan yang ditimbulkan dengan segera menghancurkan dan menghanguskan semua apa saja yang ada disitu.

Yang membuat orang tidak habis pikir, sebenarnya senjata semacam apakah yang dilepaskan Arjuna dengan Weimana-nya itu?

Ada beberapa penelitian yang berusaha menguak tabir misteri kehidupan manusia di masa lampau ini. Tentang bagaimana kehidupan sosial hingga kemajuan ilmu dan teknologi mereka. Beberapa waktu belakangan banyak hasil penelitian yang mengejutkan. Dan dari berbagai sumber yang telah saya pelajari, secara umum penggambaran melalui berbagai macam teori dan penelitian mengenai subyek ini telah pula memberikan beberapa bahan kajian yang menarik, antara lain adalah:

Permulaan sebelum dua milyar tahun hingga satu juta tahun dari peradaban manusia sekarang ini teryata telah terdapat peradaban manusia. Dalam masa-masa yang sangat lama ini terdapat berapa banyak peradaban yang demikian maju namun akhirnya menuju pada sebuah kebinasaan? Dan penyebab kebinasaan itu adalah tiada lain akibat peperangan yang pernah terjadi.

Atlantis dan Dinasti Rama pernah mengalami masa keemasan (Golden Age) pada saat yang bersamaan (30.000-15.000 SM). Keduanya sudah menguasai teknologi nuklir. Keduanya memiliki teknologi dirgantara dan aeronautika yang canggih hingga memiliki pesawat berkemampuan dan berbentuk seperti UFO (berdasarkan beberapa catatan) yang disebut Vimana (Rama) dan Valikri/valixi (Atlantis).

Penduduk Atlantis memiliki sifat agresif dan dipimpin oleh para pendeta (enlighten priests), sesuai naskah Plato. Dinasti Rama memiliki tujuh kota besar (Seven Rishi’s City) dengan ibukota Ayodhya dimana salah satu kota yang berhasil ditemukan adalah Mohenjo-Daroo. Persaingan dari kedua peradaban tersebut mencapai puncaknya dengan menggunakan senjata nuklir.

Para ahli menemukan bahwa pada puing-puing maupun sisa-sisa tengkorak manusia yang ditemukan di Mohenjo-Daroo mengandung residu radio-aktif yang hanya bisa dihasilkan lewat ledakan Thermonuklir skala besar.K erangka-kerangka yang bergelimpangan di jalan-jalan, seolah-olah mereka telah dilanda satu malapetaka yang amat dasyhat secara tiba-tiba. Pada kerangka-kerangka tersebut terdapat sisa radioaktif yang tinggi, sama dengan yang dijumpai di Hiroshima dan Nagasaki. Dalam sebuah seloka mengenai Mahabharata, diceritakan dengan kiasan sebuah senjata penghancur massal yang akibatnya mirip sekali dengan senjata nuklir masa kini.


 
 Mayat bergelimpangan di Kota Kuno Mohenjodaro

Beberapa Seloka dalam kitab Wedha dan Jain secara eksplisit dan lengkap menggambarkan bentuk dari ‘wahana terbang’ yang disebut ‘Vimana’ yang ciri-cirinya mirip piring terbang masa kini. 
Dari hasil riset dan penelitian yang dilakukan ditepian sungai Gangga di India, para arkeolog menemukan banyak sekali sisa-sisa puing-puing yang telah menjadi batu hangus di atas hulu sungai. Batu yang besar-besar pada reruntuhan ini dilekatkan jadi satu, permukaannya menonjol dan cekung tidak merata. Jika ingin melebur bebatuan tersebut, dibutuhkan suhu paling rendah 1.800 °C. Bara api yang biasa tidak mampu mencapai suhu seperti ini, hanya pada ledakan nuklir baru bisa mencapai suhu yang demikian.

Di dalam hutan primitif di pedalaman India, orang-orang juga menemukan lebih banyak reruntuhan batu hangus. Tembok kota yang runtuh dikristalisasi, licin seperti kaca, lapisan luar perabot rumah tangga yang terbuat dari batuan didalam bangunan juga telah dikacalisasi. Selain di India, Babilon kuno, gurun sahara, dan guru Gobi di Mongolia juga telah ditemukan reruntuhan perang nuklir prasejarah. Batu kaca pada reruntuhan semuanya sama persis dengan batu kaca pada kawasan percobaan nuklir saat ini.

Bukti ilmiah peradaban Veda. Bukti-bukti arkeologis, geologis telah terungkap dari penemuan fosil-fosil maupun artefak- alat yang digunakan manusia pada masa itu telah terbukti menunjukkan bahwa peradaban manusia modern telah ada sekitar ratusan juta bahkan miliaran tahun yang lalu. Bukti-bukti tersebut diungkapkan oleh Michael Cremo, seorang arkeolog senior, peneliti dan juga penganut weda dari Amerika, dengan melakukan penelitian lebih dari 8 tahun.

Dari berbagai belahan dunia termasuk juga dari Indonesia telah dapat mengungkapkan misteri peradaban weda tersebut secara bermakna. Laporan tersebut ditulis dalam beberapa buku yang sudah diterbitkan seperti ; Forbidden Archeology, The Hidden History of Human Race, Human Devolution: A Vedic alternative to Darwin’s Theory, terbitan tahun 2003. Dalam buku tersebut akan banyak ditemukan fosil, artefak- peninggalan berupa kendi, alas kaki, alat masak dan sebagainya yang telah berusia ratusan juta tahun bahkan miliaran tahun, dibuat oleh manusia yang mempunyai peradaban maju, tidak mungkin dibuat oleh kera atau primata yang lebih rendah.

justify;">Dari buku-buku tersebut juga ditemukan adanya manipulasi beberapa arkeolog dengan mengubah dimensi waktunya, hal ini bertujuan untuk mendukung teori evolusi Darwin, karena kenyataannya teori evolusi masih sangat lemah. Bukti ilmiah sudah dengan jelas menyatakan bahwa peradaban weda telah ada miliaran tahun. Para ilmuwan telah membuktikan bahwa perang besar di tanah suci Kukrksetra, kota Dwaraka, sungai suci Sarasvati dan sebagainya merupakan suatu peristiwa sejarah, bukan sebagai mitologi. Setiap kali kongres para arkeolog dunia selalu menyampaikan bukti-bukti baru tentang peradaban Barthavarsa purba. Dibawah ini ditampilkan sekelumit dari bukti ilmiah tersebut.

Sebenarnya masih banyak bukti ilmiah lainnya yang menunjukkan peradaban weda tersebut, sehingga Satya yuga, Tretha yuga, Dvapara yuga dan Kali yuga dengan durasi sekitar 4.320.000 tahun merupakan suatu sejarah peradaban manusia modern yang memegang teguh perinsip dharma.

Perang Bharatayuda. Para arkeolog terkemuka dunia telah sepakat bahwa perang besar di Kuruksetra merupakan sejarah Bharatavarsa (sekarang India) yang terjadi sekitar 5000 tahun yang lalu. Sekarang para peneliti hanya ingin menentukan tanggal yang pasti tentang peristiwa tersebut. Dari hasil pengamatan beserta bukti-bukti ilmiah. Dari berbagai estimasi maka dibuatlah suatu usulan peristiwa-peristiwa sebagai berikut:

  • Sri Krishna tiba di Hastinapura diprakirakan sekitar 28 September 3067 SM
  • Bhishma pulang ke dunia rohani sekitar 17 Januari 3066 SM
  • Balarama melakukan perjalanan suci di sungai Saraswati pada bulan Pushya 1 Nov. 1, 3067 SM
  • Balarama kembali dari perjalanan tersebut pada bulan Sravana 12 Dec. 12, 3067 SM
  • Gatotkaca terbunuh pada 2 Desember 3067 SM.

Dan banyak lagi penanggalan peristiwa-peristiwa penting sudah di kalkulasi.

* Kota kuno Dvaraka. 
Demikian juga keberadaan kota Dvaraka yang dulu menjadi misteri, kota tersebut disebutkan dalam Mahabharata bahwa Dvaraka tenggelam di pantai. Doktor Rao adalah seorang arkeolog senior yang dengan tekun menyelidiki dengan “marine archaeology” dan hasilnya ditemukannya reruntuhan kota bawah laut, beserta ornamennya, didaerah Gujarat. Dwaraka, kota kerajaan Sri Krishna masa lalu.

Dvaraka 


* Sungai Sarasvati. Keberadaan kota purba Harrapa dan Mohenjodaro serta keberadaan sungai suci Sarasvati telah dijumpai dalam Rig Weda, namun tidak diketahui keberadaannya, kemudian oleh NASA dengan pemotretan dari luar angkasa ternyata dijumpai sebuah lembah yang merupakan bekas sungai yang telah mengering, namun dalam kedalaman tertentu masih tampak ada aliran air di wilayah Pakistan yang bermuara ke lautan Arab, arahnya sesuai dengan yang digambarkan dalam sastra.


 
 Sungai Sarasvati

* Jembatan Alengka. Pemotretan luar angkasa yang dilakukan oleh NASA telah menemukan adanya jembatan mistrius yang menghubungkan Manand Island (Srilanka) dan Pamban Island (India) sepanjang 30 Km, dengan lebar sekitar 100 m, tampak pula jembatan tersebut buatan manusia dengan umur sekitar 1.750.000 tahun. Angka ini sesuai dengan sejarah Ramayana yang terjadi pada Tretha yuga. Sekarang sedang diteliti jenis bebatuannya. Jadi Ramayana itu adalah ithihasa (sejarah), bukan merupakan dongeng.

jembatan ramayana 2
Sri Rama Bridge 1
Sri Rama Bridge 2
Foto: Sri Rama Bridge hasil pantauan NASA

Citra dari Rama Brige sendiri sangat mudah terlihat dari atas permukaan air laut karena letaknya yang tidak terlalu dalam, yaitu hanya tergenang sedalam kira-kira 1,2 meter (jika air laut sedang surut) dengan lebar hampir 100 m.



Reaktor Nuklir Kuno di Oklo

Tahun 1972 silam, ada sebuah penemuan luar biasa yang barangkali bisa semakin memperkuat dugaan bahwa memang benar peradaban masa silam telah mengalami era Nuklir yaitu penemuan tambang Reaktor Nuklir berusia dua miliyar tahun di Oklo, Republik Gabon.

peta Oklo
Foto: Peta Oklo, Republik Gabon

oklo15_curtin
2004-05-Oklo
Foto: bekas Reaktor Nuklir Berusia 2 Milyar Tahun di Oklo, 
Republik Gabon.

Pada tahun 1972, ada sebuah perusahaan (Perancis) yang mengimpor biji mineral uranium dari Oklo di Republik Gabon, Afrika untuk diolah. Mereka terkejut dengan penemuannya, karena biji uranium impor tersebut ternyata sudah pernah diolah dan dimanfaatkan sebelumnya serta kandungan uraniumnya dengan limbah reaktor nuklir hampir sama. Penemuan ini berhasil memikat para ilmuwan yang datang ke Oklo untuk suatu penelitian, dari hasil riset menunjukkan adanya sebuah reaktor nuklir berskala besar pada masa prasejarah, dengan kapasitas kurang lebih 500 ton biji uranium di enam wilayah, diduga dapat menghasilkan tenaga sebesar 100 ribu watt. Tambang reaktor nuklir tersebut terpelihara dengan baik, dengan lay-out yang masuk akal, dan telah beroperasi selama 500 ribu tahun lamanya.

Yang membuat orang lebih tercengang lagi ialah bahwa limbah penambangan reaktor nuklir yang dibatasi itu, tidak tersebarluas di dalam areal 40 meter di sekitar pertambangan. Kalau ditinjau dari teknik penataan reaksi nuklir yang ada, maka teknik penataan tambang reaktor itu jauh lebih hebat dari sekarang, yang sangat membuat malu ilmuwan sekarang ialah saat kita sedang pusing dalam menangani masalah limbah nuklir, manusia zaman prasejarah sudah tahu cara memanfaatkan topografi alami untuk menyimpan limbah nuklir!

Tambang uranium di Oklo itu kira-kira dibangun dua milyar tahun yang lalu setelah adanya bukti data geologi dan tidak lama setelah menjadi pertambangan maka dibangunlah sebuah reaktor nuklir ini. Mensikapi hasil riset ini maka para ilmuwan mengakui bahwa inilah sebuah reaktor nuklir kuno, yang telah mengubah buku pelajaran selama ini, serta memberikan pelajaran kepada kita tentang cara menangani limbah nuklir.

Sekaligus membuat ilmuwan mau tak mau harus mempelajari dengan serius kemungkinan eksistensi peradaban prasejarah itu, dengan kata lain bahwa reaktor nuklir ini merupakan produk masa peradaban umat manusia. Seperti diketahui, penguasaan teknologi atom oleh umat manusia baru dilakukan dalam kurun waktu beberapa puluh tahun saja, dengan adanya penemuan ini sekaligus menerangkan bahwa pada dua miliar tahun yang lampau sudah ada sebuah teknologi yang peradabannya melebihi kita sekarang ini, serta mengerti betul akan cara penggunaannya.

Semua temuan arkeologis ini sesuai dengan catatan sejarah yang turun-temurun. Kita bisa mengetahui bahwa manusia juga pernah mengembangkan peradaban tinggi di India pada 5.000 tahun silam, bahkan mengetahui cara menggunakan reaktor nuklir, namun oleh karena memperebutkan kekuasaan dan kekayaan serta menggunakan dengan sewenang-wenang, sehingga mereka mengalami kehancuran.

Singkatnya segala penyelidikan diatas berusaha menyatakan bahwa umat manusia pernah maju dalam peradaban Atlantis dan Rama. Bahkan jauh sebelum 4000 SM manusia pernah memasuki abad antariksa dan teknologi nuklir. Akan tetapi zaman keemasan tersebut berakhir akibat perang nuklir yang dahsyat hingga pada masa sesudahnya, manusia sempat kembali ke zaman primitif. Masa primitif ini berakhir dengan munculnya peradaban Sumeria sekitar 4000 SM atau 6000 tahun yang lalu.

Lagi-lagi perang dan haus kekuasaanlah yang mengakibatkan manusia menjadi terpuruk. Dan hal ini patut kita renungkan lebih seksama sebagai buah pelajaran bahwa mengapa manusia zaman prasejarah yang memiliki sebuah teknologi maju tidak bisa mewariskan teknologinya, malah hilang tanpa sebab, yang tersisa hanya setumpuk jejak saja. Lalu bagaimana kita menyikapi atas penemuan ini?


Saudaraku, sebagai manusia sekarang, jika kita abaikan terhadap semua peninggalan-peninggalan peradaban prasejarah ini, sudah barang tentu kita pun tidak akan mempelajarinya secara mendalam, apalagi menelusuri bahwa mengapa sampai tidak ada kesinambungannya, lebih-lebih untuk mengetahui penyebab dari musnahnya sebuah peradaban itu. Dan apakah perkembangan dari ilmu pengetahuan dan teknologi kita sekarang akan mengulang seperti peradaban beberapa kali sebelumnya? Betulkah penemuan ini, serta mengapa penemuan-penemuan peradaban prasejarah ini dengan teknologi manusia masa kini begitu mirip? Semua masalah ini patut kita renungkan dalam-dalam sebagai upaya tidak mengulangi kesalahan fatal yang pernah dilakukan.

Friday, May 18, 2012

Prediksi Film CONTAGION akankah menjadi kenyataan?


Prediksi Film CONTAGION akankah menjadi kenyataan?
Beberapa hari yang lalu, saya menemukan sebuah berita yang membuat saya sedikit bergidik. Dalam berita tersebut disebutkan bahwa sebuah strain baru virus influenza A ditemukan pada kelelawar pemakan buah. Penemuan ini mengindikasikan bahwa kelelawar, seperti halnya burung, bisa menjadi pembawa virus flu.
“Ini pertama kalinya virus flu diidentifikasi pada kelelawar, tapi dalam bentuknya yang sekarang, virus ini tak berbahaya bagi manusia,” kata Suxian Tong, penemu virus itu.


Virus influenza A dideteksi pada 3 sampel dari 316 kelelawar berbahu kuning yang mendiami dua lokasi berbeda wilayah Guatemala. Kelelawar sampel tidak menggigit manusia, hanya memakan buah.


Tong yang juga kepala program penemuan patogen di Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Atlanta menuturkan bahwa studi ini penting sebab memberi petunjuk hewan yang bisa menjadi sumber virus.


Virus flu sebelumnya yang menyebabkan pandemi, misalnya H1N1, diketahui berasal dari hewan. Virus tersebut kemudian mengalami mutasi sehingga bisa menginfeksi manusia.


“Untungnya, virus yang baru ditemukan ini perlu membuat perubahan signifikan untuk menyebar dan menginfeksi manusia dengan mudah,” kata Ruben Donis, kepala Molecular Virology and Vaccine Branch di Divisi Influenza di CDC, seperti dikutip AFP, Selasa (28/2/2012).


Meski demikian, virus baru ini diperkirakan bisa menginfeksi hewan lain seperti kuda, babi dan anjing. Penemuan virus ini dipublikasikan di jurnal the Proceeding of the National Academy of Science.
Apa yang membuat saya bergidik membaca berita ini? Beberapa bulan yang lalu saya menonton sebuah film  yang cukup bisa menggambarkan ketakutan umat manusia terhadap strain baru virus influenza, film itu berjudul “CONTAGION”
Contagion; Nothing Spreads Like Fear
Film cerdas besutan Steven Soderbergh ini dibintangi sederet aktor dan aktris kawakan seperti Marion Cotillard, Matt Damon, Laurence Fishburne, Jude Law, Gwyneth Paltrow, dan Kate Winslet.


Di Contagion diceritakan bagaimana sebuah virus tidak dikenal menyebar tidak terkendali ke seluruh dunia dengan metode sederhana seperti layaknya penularan virus flu biasa; melalui sentuhan terhadap objek/barang yang disentuh sang penderita. Para ahli dan pakar kesehatan termasuk (CDC dan WHO) berlomba dengan waktu menemukan strain virus yang belum pernah ada sebelumnya ini, dan tentu saja vaksin untuk menangkal virus tersebut. Berlomba dengan penyebarannya yang sangat mengerikan. Teori konspirasi, chaos, dan ketakutan mendominasi pikiran umat manusia. Kekacauan yang terjadi di dalam film ini seakan merupakan representasi yang secara real mudah terjadi dalam keadaan terjepit dan terdesak. Nah jika anda menonton film ini hingga habis (menunggu sampai sesi credit), maka anda akan setuju dengan saya, betapa mudahnya sebuah virus tidak berbahaya menjadi sesuatu yang sangat mematikan hanya dari kombinasi-kombinasi yang ada di alam. Atau bagaimana menurut anda?


wallahu alam.
http://zilzaal.blogspot.com/